BAB I
PEMBAHASAN
1. Pengertian
Manajemen
kelas berasal dari bahasa inggris yaitu
“management”yang artinya pengelolahan, tata laksana, tata pimpinan[1]
Kelas adalah sebuah ruangan yang di batasi oleh empat diding yang di gunakan
dalam proses belajar mengajar oleh sekelompok siswa yang pada waktu , tempat
dan guru yang sama dalam pembelajaran.
Oemar malik
berpendap bahwa kelas adalah suatu kelompok orang yang melakukan kegiatan
secara bersama-sama dan mendapat pembelajaran dari gurunya[2]
Jadi
manajemen kelas adalah suatu kegiatan yang dilaksanakan guru di dalam kelas
,menciptakan ,mempertahankan ,dan menperbaiki kondisi kelas yang optimal
sehingaga menjadi efektif dan efesien yang meliputi tujuan pembelajaran ,waktu,
peralatan,fasilitas belajar dan
pengelompokan siswa dalam belajar[3]
2. Tujuan
Pengelolahan Kelas
Tujuan pengelolahan
kelas yaitu agar setiap anak di kelas dapat belajar dengan tertip sehinga tercapai tujuan pembelajaran secara
efektif dan efesien[4].adapun
tujuan pengelolahan kelas pada hakikatnya telah terkandung dalam tujuan
pendidikan.secara umumtujuan pengelolahan kelas adalah penyedian fasilitas bagi
bermacam-macam kegiatan belajar siswa dalam lingungan sosial,emosianal,dan
intelektualdalam kelas [5]
Adapun tujuan
pengelolahan kelas lainnya adalah:
a. Menghilangkan berbagai
hambatan yang dapat menhalangi terwujudnya lingungan sosial,emosional dan
intelektual siswa di kelas.
b. Membina dan
membimbing siswa sesuai dengan latar belakang ekonomi,sosial budaya serta
sifat-sifat individunya
c. Terciptanya suasana
atau kondisi belajar mengajar yang kondusif(lancar,di siplin, dan bergaira)
d. Terjadinya hubungan
baik antar guru dengan, siswa dengan siswa
Dari
pengertian dan tujuan tersebut menjelaskan pentingnya pengelolaan kelas yang
merupakan salah satu kemampuan dan keterampilan penting yang harus di kuasahi
oleh setip guru.
3. Kegiatan
Pengelolahan Kelas
a. mengatur orang
ü tingka laku
ü kedisiplinan
ü minat atau perhatian
ü gaira belajar
ü dinamika kelompok
b. mengatur vasilitas belajar
·
Kenyamanan
·
Letak duduk
·
Penempatan
kelas
·
Dll[6]
4. Faktor-Faktor Yang
Mempengarui Pengelolahan Kelas
Pengelolahan
kelas bukanlah pemasalahan yang berdiri sendiri ,tertapi terkait dengan
berbagai faktor.pemasalahan anak didik adalah faktor utama yang terkait
lansung dalam hal ini,karena
pengelolahan kelas yang di gunakan guru tidal lain adalah untuk meningkatkan kegairahan belajar anak
didik baik secara kelompok maupun secara individual[7]
Masalahan pengelolahan
kelas bukan pula merupakan tugas yang ringan.berbagai faktor yang mempengarui
pengelolahan kelas ada dua yaitu faktor interen eksteren.faktor interen ,siswa
berhubungan dengan masa emosi ,pikiran dan perlaku.sedangkan faktor eksteren
,siswa terkait dengan masalah suasana lingkungan belajar penempatan siswa
pengelompokan siswa ,jumlah siswa di kelas dan sebagainya.[8]
Adapun
faktor lain yang mempengarui pengelolahan kelas :
- Kurikulum
Kurikulum haruslah
di rancang dalam membatu anak-anak mencapai tujaan pendidikan ,yang di
selengarakansecara berencana dan terarah serta teroganisir,karna kegiatan kelas
bukan sekedar di pusatkan pada penyampaian selanjutnya materi pembelajaran atau
pengetahuan yang bersifat intelektualistik akan tetapi juga memperhatikan aspek
pembentukan pribadi baik sebagai makluk individual
dan makluk sosial maupun sebagai makluk yang bermoral.
- Gedung dan serana kelas atau sekolah
Perencanaan
dalam membagun sebuah gedung untuk sebuah sekolah berkenaan dengan jumlah dan
luas setiap ruangan ,letak dan dekorasinya yang harus disesuaikan dengan
kurikulum yang di perkunakan
- Guru
Guru juga
harus bisa menciptakan suasana dalam kelas agar terjadi mengajar yang dapat memotevasi siswa untuk
belajar dengan baik dan sunggu-sunggu.
- Murid
Murid
sebagai unsur kelas harus perasaan kebersamaan ,hal tersebut merupakan kondisi
yang sangat penting untuk terciptanya kelas yang dinamis.oleh karna itu setiap
murid harus memiliki perasaan terhadap kelasnya dan ikut serta dalam kegiatan
kelas.
- Dinamika kelas
Dinamika
kelas pada dasarnya berarti kondisi kelas yang diliputi dorongan untuk aktif
secara terarah yang dikembangkan melalui kratifitas dan inisiatif murid sebagai
suatu kelompok ,untuk untuk itu setiap wali atau guru kelas harus berusaha
menyalurkan berbagai saran ,pendapat,gagasan, potensi dan energi yang dimiliki
murid menjadi kegiatan –kegiatan yang berguna .dengan demikian kelas tidak akan
berlansung secara menbosankan
Dinamika
kelas ini di pengarui oleh berbagai komponen yang sangat di saratkan dalam
pengelolahan kelas :
1) Kegiatan administrasi
manajemen
ü Perencanaan kelas
ü Pengorganisasian
kelas
ü Pengarahan kelas
koordinasi kelas
ü Komunikasi kelas
ü Kontrol kelas
2) Penataan ruangan dan alat pengajaran
ü Pengaturan ruangan
belajar
ü Pengaturan empat
duduk
ü Ventelasi dan
pengaturan cahaya
ü Pengaturan penyimpan
barang
3) Kedesiplinan kelas
Di sekolah
disiplin banyak digunakan untuk mengontrol tingah laku pesera didik yang di kehendaki agar tugas –tugas di sekolah dapat berjalan
dengan optimal.
5. Pendekatan Dalam
Pengelolahan Kelas
a) Pendekatan kekuasaan.
Kedesiplinan
adalah kekuatan yang menutut kepada anak didik untuk mentaatinya.di dalamnya
ada kekuaaan dalam norma yang mengikat untuk di taati oleh angota kelas
.melalui kekuasaan dalam bentuk norma itulah guru mendekatinya.
b) Pendekatan acaman.
Dari pendekatan
ancaman atau iniminasi ini ,pengelolahan kelas juga merupakan suatu proses
untuk mengontrol tingah laku anak didik.
c) Pendekatan kebebasan.
Pengelolahan
di artikan sebagai suatu proses untuk membantu anak didik agar merasa bebas
untuk mengejarkan sesuatu kapan saja dan dimana saja
d) Pendekatan pengajaran.
Pendekatan ini
menganjurkan tingah laku guru dalam mengajar untuk mencegah dan menghentikan
tingkah laku anak didik yang kurang baik .peranan guru adalah merencanakan dan
mengimplementasikan pelajaran yang baik
e) Pendekaan perubahan
tingah laku.
Sesuai dengan
namanya ,pengelolahan kelas diartikan sebagai sesuatu proses untuk mengubah
tingakah laku anak didik .peranan guru adalah mengembangkan tingah laku anak
didik yang baik dan mencegah tingkah laku yang kurang baik
f) Pendekatan suasana emosi dan hubungan sosial.
Menurut pendekatan
ini pengelolahan kelas merupakan suatu proses menciptakan iklim atau suasana
emosional dan hubunngan sosial yang positif dalam kelas
g) Pendekatan proses
kelompok.
Pengelolahan
kelas diartikan sebagai suatu proses untuk menciptan kelas sebai suatu sistym
sosial.dimana proses kelompok merupakan yang paling utama .peranan guru adalah
mengusahakan agar perkembangan dan pelaksanaan proses kelompok ini efektif.
6. Prinsip-Prinsip
Pengelolahan Kelas
Dalam rangkah
menperkecil ganguan dalam pengelolahan kelas prinsip-prinsip pengelolahan kelas
dapat di pergunakan .maka penting bagi guru untuk mengetahui dan menguasai
prinsip-prinsip pengelolahan kelas
Ø Tantangan
Ø hangat dan antusias
Ø bervariasi
Ø penekanan pada
hal-hal yang positif
Ø penanaman disiplin
diri
7. Komponen –Komponen
Keterampilan Pengelolahan Kelas
a. Keterampilan yang
berhubungandengan penciptaan dan pemiliharaan kondisi belajar yang optimal.
Keterampilan
ini berhubungan dengan kompotensi guru dalam mengambil ini siatif dan
mengendalikan pelajaran serta aktifitas –aktifitas yang berkaitan dengan
keterampilan sebagai berikut :
Ø sikap tangap
komponen ini di tunjukan oleh
tingah laku guru bahwa ia hadir bersama mereka.guru tahu kegitan mereka,tahu
adanya perhatian atau tidak adanya perhatian dan tahu apah yang mereka kerjakan
Ø menbagi perhatian
pengelolahan kelas yang
efektif terjadi bilah guru mampu menbagi perhatianya kepada beberapa kegiatan yang berlansung dalam
waktu yang sama.
b. Keterampilan yang
berhubungan dengan pengembangan kondisi belajar yang optimal
Keterampilan
ini berkaitan dengan tangapan guru terhadapganguan anak didik yang
berkelanjutan dengan maksud agar guru dapat mengadakan tindakan remedial untuk
mengembalikan kondisi belajar yang optimal.apabilah anak didik mengalami ganguan
yang berulang-rulang walaupun guru telah mengunakan tangapan yang sesui guru
dapat mintak bantuan padaakepalah sekolah ,konselor sekolah,atau orang tua anak
didik untuk membantu mengatasinya.
8. Penataan Ruangan
Kelas
Agar terciptanya
suasana belajar yang mengeraikan perludi perhatian pengaturan atau penataan
ruang kelas belajar.penyusunan atau pengaturan ruangan belajar hendaknya
memungkinkan anak duduk berkelompok dan memudahkan guru bergerak secara leluasa
untuk membantu siswa dalam belajar .pengaturan-pengaturan yang perlu di lakukan
:
ü pengaturan tempat
duduk
ü pengaturan alat-alat
pengajaran
ü penataan keindahan
dan kebersihan kela
ü ventilasi dan tata
cahaya
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Manajemen
kelas adalah suatu kegiatan yang dilaksanakan guru di dalam kelas ,menciptakan
,mempertahankan ,dan menperbaiki kondisi kelas yang optimal sehingaga menjadi
efektif dan efesien yang meliputi tujuan pembelajaran ,waktu,
peralatan,fasilitas belajar dan
pengelompokan siswa dalam belajar
Tujuan yang
hendak di capai dalam manajemen kelas ini adalahagar setiap anak dapatbelajar
dengan tertip sehingah tujuan bisa tecapai dengan baik
Dalam
pengelolahan kelas ini kegiata-kegitan yang harus diperhatikan adalah mengatur
perserta didik dan mengatur fasilitas belajar
Kegiatan tersebut
dilakukan dengan melalui pendekatan
ü pendekatan kekuasaan
ü pendekatan acaman
ü pendekatan kebebasan
ü pendekatan pengajaran
ü pendekatan perubahan
tingka laku
ü pendekatan suasana
emosi dan hubungan sosial
ü pendekatan proses
kelompaok
Dan tujaun
akan lebih bisa tercapai lebih baik lagi bila adanya;
ü keterampilan yang
berhubungan dengan penciptaan dan pemiliharaan kondisi belajar
ü keterampilan yang
berhubungan dengan pengembangan kondisi belajar
B. Saran
Makalah ini
berisi tentang bagaimana seorang guru bisa memenint kelas dengan baik,untuk itu
penulis berusaha mengungap dengan sebaik-baiknya agar kita sebagai seorang
calon guru nanti tidak cangung lagi,untuk itu hendaknya kita jangan mencukupi
sampai disini saja,karna masi banyak lagi hal-hal yang terkait yang belom kita
ketahui,oleh karna itu mari kita sama-sama lebih mendalami lagi.muda-mudahan
allah menberkati kita amin..
[2] Syaful Bahri dan djamara Zain,starategi
belajar mengajar.jakarta:PT Rineka cipta 2006.hal175
[3] Htt://students.blok.unnes.id/Alenzty.pengertian
manajemen kelas
[4] Suharsimi Arikunto,pengelolahan kelas dan
siswa.jakarta:rajawali,1992
[5] Op-cit.strategi belajar mengajar.h 178
[6] Htt://students.blok.unnes.id/Alenzty.pengertian
manajemen kelas
[7]
Op-cit.strategi belajar mengajar hal 179
[8] Ibid h.184
0 komentar:
Post a Comment